Sebaiknya jangan mencuci batik tulis dengan mesin cuci karena dapat merusak kain, warna dan motif dari batiknya itu sendiri. Cara paling tepat dalam perawatan batik adalah mencucinya dengan tangan. Memiliki batik tulis memang memerlukan perawatan yang lebih dibanding kain lainnya. Hal ini karena komposisi batik yang terdiri dari malam dan pewarna membuatnya rawan untuk luntur.
Meski batik tulis perawatannya harus lebih hati-hati, jangan menjadikan kita malas untuk mencucinya. Asalkan kita mengetahui cara mencuci yang tepat maka koleksi batik tulis akan tetap terjaga tanpa takut luntur.
Berikut tips-tips yang perlu kita lakukan untuk mencuci koleksi batik tulis
1. Mencuci batik dengan buah lerak atau deterjen khusus yang mampu melindungi motif batik dari kelunturan ketika proses pencucian.
2. Hindari pemakaian deterjen biasa karena dapat membuat luntur kain batik.
3. Gunakan air hangat untuk mendapatkan hasil maksimal, agar motif batik tetap awet menempel.
4. Saat mencuci, kelompokkan pencucian hanya pada kain batik saja untuk menghindari kain batik menjadi luntur dan warnanya menempel pada kain lainnya.
5. Dalam proses penirisan kain cucian, kain batik jangan diperas terlalu kencang karena dapat membuatnya kusut.
6. Hindari penjemuran batik tulis dari sengatan matahari langsung, pilihlah tempat yang teduh tetapi cukup berangin, dan taruh penjemuran batik di tempat itu.
7. Ketika menyetrika kain batik, atur temperatur setrika pada suhu rendah.
8. Gunakan alas kain yang tipis, sehingga permukaan panas setrika tidak langsung menyentuh kain batik.
9. Simpan akar wangi di lemari penyimpanan kain batik agar membuat batik wangi dan lemari terhindar dari rayap.
10. Mencuci dengan tangan itu sangat disarankan dibanding mencucinya dengan mesin cuci.
Meski batik tulis perawatannya harus lebih hati-hati, jangan menjadikan kita malas untuk mencucinya. Asalkan kita mengetahui cara mencuci yang tepat maka koleksi batik tulis akan tetap terjaga tanpa takut luntur.
Berikut tips-tips yang perlu kita lakukan untuk mencuci koleksi batik tulis
1. Mencuci batik dengan buah lerak atau deterjen khusus yang mampu melindungi motif batik dari kelunturan ketika proses pencucian.
2. Hindari pemakaian deterjen biasa karena dapat membuat luntur kain batik.
3. Gunakan air hangat untuk mendapatkan hasil maksimal, agar motif batik tetap awet menempel.
4. Saat mencuci, kelompokkan pencucian hanya pada kain batik saja untuk menghindari kain batik menjadi luntur dan warnanya menempel pada kain lainnya.
5. Dalam proses penirisan kain cucian, kain batik jangan diperas terlalu kencang karena dapat membuatnya kusut.
6. Hindari penjemuran batik tulis dari sengatan matahari langsung, pilihlah tempat yang teduh tetapi cukup berangin, dan taruh penjemuran batik di tempat itu.
7. Ketika menyetrika kain batik, atur temperatur setrika pada suhu rendah.
8. Gunakan alas kain yang tipis, sehingga permukaan panas setrika tidak langsung menyentuh kain batik.
9. Simpan akar wangi di lemari penyimpanan kain batik agar membuat batik wangi dan lemari terhindar dari rayap.
10. Mencuci dengan tangan itu sangat disarankan dibanding mencucinya dengan mesin cuci.